Pendaftaran diperpanjang hingga 31/10/2022
Partenariat Hubert Curien (PHC) Nusantara 2023 telah dibuka. Program pendanaan penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pertukaran pengetahuan dan teknologi antara pusat-pusat penelitian di kedua negara, dengan menitikberatkan pada potensi kerja sama baru dan partisipasi peneliti muda serta mahasiswa doktor.
Program tahunan ini terselenggara atas kerja sama Kementerian Uni Eropa dan Luar Negeri Prancis (MEAE), Kementerian Pendidikan Tinggi, dan Riset Prancis (MESR), beserta pihak terkait di Indonesia yaitu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMDIKBUDRISTEK).
PHC Nusantara 2023 terbuka bagi proyek penelitian bersama Indonesia-Prancis (kecuali bidang Pertahanan, dan Militer). Proyek-proyek penelitian harus termasuk ke dalam lingkup bidang penelitian berikut:
- Ekonomi biru, ekonomi hijau dan ekonomi digital;
- Teknologi pangan;
- Energi dan transisi energi;
- Kesehatan dan obat-obatan, khususnya penanganan stunting;
- Ilmu kelautan, maritim dan oseanografi;
- Teknologi transportasi darat, udara, laut;
- Teknologi Informasi dan Komunikasi:
- Ilmu Sosial dan Humaniora:
- Teknologi mutakhir, seperti Nanoteknologi;
- Pelestarian Lingkungan: biodiversitas flora dan fauna, air, tanah dan perubahan iklim;
- Pengendalian dan pencegahan risiko alam dan/atau manajemen bencana alam;
- Metodologi untuk mendukung inovasi dan kemandirian produksi farmasi dan alat kesehatan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunduh dokumen berikut :
Bagi peneliti Prancis, informasi pendaftaran dapat diakses melalui tautan ini.
Bagi peneliti Indonesia, proses pendaftaran wajib dilakukan melalui situs Bima dan situs Kompetensi Sumber Daya. Jika melakukan pendaftaran hanya melalui salah satu situs, maka berkas dinyatakan gugur.